Yamaha WR250R adalah jenis sepeda motor trail bermesin DOHC 5 klep liquid cooled dengan kapasitas 250 cc yang bakal dipasarkan di Indonesia oleh Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Berapa harga sepeda motor trail Yamaha WR250R yang ditawarkan untuk pasar Indonesia ini? Simak artikel otomotif dibawah ini. |
Yamaha WR250R. |
Dalam waktu dekat, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) bakal meluncurkan senjata andalan terbarunya, yakni WR250R. Motor bergenre trail ini akan diluncurkan pada ajang Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 29 Oktober 2014 mendatang. Banyak pihak pun bertanya, mengapa Yamaha mengeluarkan sepeda motor trail di Tanah Air?
Menurut Assistant General Manager (GM) Yamaha Indonesia, Mohammad Masykur, pihaknya sengaja menghadirkan motor tersebut lantaran pasar motor dual purpose alias motor trail di Indonesia tengah mengalami peningkatan akhir-akhir ini. "Kami melihat, sejauh ini hobi akan motor trail terus meningkat. Sama seperti halnya waktu Yamaha mengeluarkan R series-nya waktu itu. Pasar off road akan menjadi sasaran menarik nantinya," tutur Masykur, Rabu 15 Oktober 2014.
Menelisik harga yang dibanderol, Masykur enggan memberikan informasi. Namun ia memastikan jika harga motor ini akan di atas pasaran Eropa, yakni sekitar Rp115 jutaan. "Harga itu kan (Rp115 juta) belum termasuk PPN (pajak pertambahan nilai) dan PPNBM (pajak penjualan atas barang mewah), tentunya harganya di atas itu," terang Masykur.
WR250R mengusung mesin DOHC 5 klep liquid cooled dengan kapasitas mesin 250 cc. Mesin ini dilengkapi dengan elektrik, juga kick starter untuk menghidupkannya. Untuk penyalur daya, mesin empat langkah ini kemudian dikawinkan dengan sistem transmisi enam percepatan.
Di sektor kaki-kaki, WR250R telah dilengkapi dengan suspensi model upside down di bagian depan. Suspensi belakangnya telah mengadopsi model linked yang memberikan redaman lebih maksimal saat melibas jalan bergelombang. Sementara itu, untuk lingkar pelek, motor ini dijejali ring 18 inci di belakang, dan 21 inci di bagian depan.
otomotif.news.viva.co.id
No comments:
Post a Comment