Sunday, 14 July 2013

Kawasaki KX100 Untuk Trailer Yang Ingin Belajar Naik Ke Cc Yang Lebih Besar

Berita otomotif: Sepeda motor trail Kawasaki KX100 mulai diperkenalkan oleh pabrikan otomotif Kawasaki Heavy Industry Jepang. Kawasai KX100 adalah sepeda motor trail dengan mesin 2-tak. Model menawarkan transisi yang baik bagi pengendara untuk mengakrabkan kenaikan kelas dari 85cc ke kelas 125cc. Kawasai KX100 dilengkapi roda yang lebih besar (19 inci depan, 16 inci belakang, dibandingkan dengan 17/14 normal 85-an). Pendahulunya adalah KX80 Bigwheel, yang masih dijual di Inggris dengan nama "KX85 II". Suspensi perjalanan panjang dan membosankan perbedaan utama ukuran yang lebih besar antara sepeda ini yang dinyatakan sama. KX100 ini bisa melesat di dedicated 100cc kelas motocross, atau kelas minicycle terbuka, seperti supermini di Kanada, yang memungkinkan hingga 150cc 4-stroke 85cc dan 112cc 2-stroke-pada 2007. The KX100 kadang bisa melesat di kelas 125cc Namun, sepeda 100cc tidak sangat umum.
Kawasaki KX100. Majalah Otomotif Online
Kawasaki KX100.
Kawasaki KX100 Untuk Masa Transisi

Pabrikan Kawasaki Heavy Industry Jepang menunjukkan varian baru di segmen sepeda motor trail, KX100 yang diperuntukkan bagi pengendara yang berada masa transisi. Arahnya lebih untuk para remaja yang ingin beralih dari sepeda motor kelas 50/ 85 cc tapi belum ingin langsung naik ke 250cc, agar mempelajari lebih dulu karakter sepeda motor ber-cc besar. Jantungnya menggunakan mesin dua langkah, satu silinder 99cc, dihubungkan karburator Keihin PWK 28mm, dilengkapi teknologi Kawasaki Integrated Power-valve System (KIPS), dan transmisi enam percepatan. Tenaga yang didistribusikan lebih merata, hampir di semua putaran mesin.

Suspensi depan upside-down 36mm dapat disetel untuk menyerap getaran dengan baik. Sokbreker belakang Uni-Trak yang diklaim mampu menekan efek pantul dari suspensi dan memberikan kestabilan lebih baik. Bobot kendaraan ditopang rangka baja high-tensile yang lebih rigid. Sepeda motor garuk tanah ini dibanderol 4.599 Dollar AS atau Rp 45-an juta. Produsen identik hijau itu juga menyiapkan agenda spesial untuk mendukung pebalap amatir. Model ini akan menyaingi Honda CRF125 yang juga baru saja muncul untuk pertama kalinya.

otomotif.kompas.com

No comments:

Post a Comment